Penyebab Blog Sepi Pengunjung Meski Banyak Artikel
Penyebab blog sepi pengunjung - Seperti yang pernah saya singgung dalam beberapa artikel saya sebelumnya terkait persoalan meningkatkan secara optimal blog dan taktik SEO, terdapat banyak faktor yang turut menjadi penyebab sepi atau tidaknya trafik pengunjung pada sebuah blog atau website. Namun berbicara perihal blog, mau tidak mau konten menjadi modal paling penting untuk mendatangkan visitor, meskipun artikel bukanlah faktor satu-satunya untuk mengukur kesuksesan sebuah blog untuk melejitkan trafik pengunjung.
Artikel merupakan pondasi awal untuk mendapat trafik. Tetapi keberadaannya harus ditunjang dengan unsur lain biar kesudahannya semakin cantik dalam mendatangkan pengunjung.
Walaupun secara teknis, blog dengan banyak konten lebih berpeluang untuk mendapat banyak trafik, tetapi hal tersebut masih harus didukung dengan sejumlah faktor lainnya.
Kalau Anda lihat beberapa blog besar ibarat Panduanim atau Blogguebo, mereka termasuk blog yang sanggup dikategorikan mempunyai konten yang tidak terlalu banyak, tetapi jumlah trafiknya perhari sanggup puluhan ribu.
Pengalaman saya sendiri, saya mempunyai 2 buah blog meskipun dengan dua niche yang berbeda. Salah satu blog saya mempunyai jumlah konten yang tidak mengecewakan banyak, sedang yang satunya lagi hanya berisi beberapa artikel, tetapi justru mempunyai trafik visitor yang lebih besar dibanding blog yang mempunyai konten lebih banyak.
Sebelum masuk ke pokok persoalan perihal “Mengapa blog sepi pengunjung padahal punya banyak artikel” terlebih dahulu saya ingin mengulas sedikit perihal jenis konten blog. Kenapa ini saya ulas terlebih dahulu ? Karena hal ini berkaitan dengan trafik pada blog itu sendiri.
Sebenarnya ada beberapa jenis konten yang berpotensi mendapat banyak pembaca, tetapi secara garis besar ada 3 jenis goresan pena di blog yang paling sering kita jumpai
1. Berita
Konten jenis ini bersifat up to date dan dibatasi oleh waktu. Seperti halnya pada artikel di surat kabar harian yang sering kita jumpai. Biasanya goresan pena jenis gosip tidak bertahan usang dan memerlukan update goresan pena yang berkala.
2. Viral/Trending topic
Artikel jenis ini mempunyai jangka waktu yang tidak pasti, sanggup dalam hitungan hari sanggup juga dalam hitungan berbulan-bulan tergantung seberapa usang peristiwa/momen yang ditulis tersebut masih dibicarakan masyarakat.
3. Evergreen
Tipe konten yang satu ini biasanya berisi panduan, tips dan trik atau informasi yang benar-benar diperlukan orang dalam jangka waktu yang panjang bahkan cenderung tidak ada masa habisnya alias kadaluwarsa. Beberapa jenis goresan pena yang masuk kategori ini misalnya, cara menciptakan blog, tips bisnis online, cara mendapat uang dari blog, dan lain sebagainya.
Jenis konten atau artikel yang Anda tulis di blog sangat menentukan volume serta konsistensi trafik blog Anda. Jika Anda sendirian dalam mengelola blog, maka berdasarkan saya, yang paling ideal untuk Anda yakni menentukan menulis artikel yang berjenis evergreen.
Kalau Anda menentukan jenis konten gosip atau viral dengan jangka waktu yang singkat akan mengharuskan Anda untuk rajin memposting artikel setiap ketika mengingat sasaran trafik yang Anda bidik yakni trending dan up to date.
Selain sempurna dalam menentukan jenis konten, yang sering dilupakan para blogger khususnya pemula yakni sisi optimasi. Karena untuk sanggup mendatangkan pengunjung setiap blog membutuhkan kuantitas optimasi, dan disinilah terkadang yang justru menjadi kunci permasalahan yang tidak disadari oleh sebagian besar blogger (pemula).
Ingat, setiap Anda publish sebuah artikel pada ketika yang bersamaan ada teman-teman blogger lain yang juga mempublish konten yang mungkin bertema sama dengan konten Anda. Jadi, disinilah pentingnya meningkatkan secara optimal konten biar artikel kita sanggup ditemukan dan didatangi visitor
Untuk menghasilkan sebuah blog yang berkualitas di mata search engine memerlukan konsep yang terang dan proses meningkatkan secara optimal yang sejalan dengan syarat dan kebijakan anutan Webmaster. Kesalahan dalam mengelola blog sanggup merusak dapat dipercaya blog dihadapan mesin pencari dan juga pengunjung dalam jangka panjang.
Kalau alasan Anda terjun ke dunia blog yakni untuk mencari laba alias profit, Anda sebaiknya memperhatikan hal ini.
Agar acara blogging sanggup menghasilkan profit, Anda memerlukan waktu yang tidak sedikit, dan oleh alasannya yakni itu jangan hingga kita membuang-buang waktu dengan menulis banyak artikel tanpa menghasilkan profit yang sebanding alasannya yakni tidak mendapat visitor sesuai target.
Sebaiknya Anda baca juga : 6 Cara Mendapatkan Backlink yang Berkualitas Tinggi
Seperti yang kita ketahui, ketika ini sosial media sudah menjadi belahan dari hidup manusia, jadi dengan mempromosikan konten blog kita di sosial media akan memperbesar peluang bagi blog Anda semakin populer.
Silahkan Anda baca dulu : Cara Memilih Template Blog yang Baik dan Benar
Apabila blog Anda masih gres akan lebih baik jikalau Anda rutin publish artikel setidaknya 1 artikel per hari daripada 10 artikel sehari sehabis itu tidak pernah publish lagi. Hal ini sanggup dikecualikan untuk blog-blog dengan DA PA yang tinggi.
Blog yang rajin update artikel di samping baik di mata search engine juga dianggap sebagai blog yang benar-benar dikelola oleh pengunjung Anda bukan hanya sekedar blog spam semata.
Seperti contohnya dalam link building, menanam backlink merupakan meningkatkan secara optimal yang sanggup dikatakan sebuah keharusan akan tetapi jikalau penerapannya dilakukan secara berlebihan, maka hal tersebut hanya akan dianggap sebagai tindakan spam yang sanggup menurunkan peringkat blog di SERP.
Untuk informasi lengkap mengenai Optimasi SEO Blog silahkan baca panduannya dalam artikel saya terdahulu SEO On Page dan Off Page : Panduan Lengkap Cara Optimasi SEO pada Blog
Demikian sedikit ulasan mengenai penyebab blog sepi pengunjung meskipun mempunyai banyak artikel, semoga bermanfaat untuk Anda teman-teman blogger.
Apabila ada komplemen informasi atau ingin bertanya seputar artikel ini silahkan tulis di kolom komentar yang tersedia. Terima kasih
Artikel merupakan pondasi awal untuk mendapat trafik. Tetapi keberadaannya harus ditunjang dengan unsur lain biar kesudahannya semakin cantik dalam mendatangkan pengunjung.
Walaupun secara teknis, blog dengan banyak konten lebih berpeluang untuk mendapat banyak trafik, tetapi hal tersebut masih harus didukung dengan sejumlah faktor lainnya.
Kalau Anda lihat beberapa blog besar ibarat Panduanim atau Blogguebo, mereka termasuk blog yang sanggup dikategorikan mempunyai konten yang tidak terlalu banyak, tetapi jumlah trafiknya perhari sanggup puluhan ribu.
Pengalaman saya sendiri, saya mempunyai 2 buah blog meskipun dengan dua niche yang berbeda. Salah satu blog saya mempunyai jumlah konten yang tidak mengecewakan banyak, sedang yang satunya lagi hanya berisi beberapa artikel, tetapi justru mempunyai trafik visitor yang lebih besar dibanding blog yang mempunyai konten lebih banyak.
Sebelum masuk ke pokok persoalan perihal “Mengapa blog sepi pengunjung padahal punya banyak artikel” terlebih dahulu saya ingin mengulas sedikit perihal jenis konten blog. Kenapa ini saya ulas terlebih dahulu ? Karena hal ini berkaitan dengan trafik pada blog itu sendiri.
1. Berita
Konten jenis ini bersifat up to date dan dibatasi oleh waktu. Seperti halnya pada artikel di surat kabar harian yang sering kita jumpai. Biasanya goresan pena jenis gosip tidak bertahan usang dan memerlukan update goresan pena yang berkala.
2. Viral/Trending topic
Artikel jenis ini mempunyai jangka waktu yang tidak pasti, sanggup dalam hitungan hari sanggup juga dalam hitungan berbulan-bulan tergantung seberapa usang peristiwa/momen yang ditulis tersebut masih dibicarakan masyarakat.
3. Evergreen
Tipe konten yang satu ini biasanya berisi panduan, tips dan trik atau informasi yang benar-benar diperlukan orang dalam jangka waktu yang panjang bahkan cenderung tidak ada masa habisnya alias kadaluwarsa. Beberapa jenis goresan pena yang masuk kategori ini misalnya, cara menciptakan blog, tips bisnis online, cara mendapat uang dari blog, dan lain sebagainya.
Jenis konten atau artikel yang Anda tulis di blog sangat menentukan volume serta konsistensi trafik blog Anda. Jika Anda sendirian dalam mengelola blog, maka berdasarkan saya, yang paling ideal untuk Anda yakni menentukan menulis artikel yang berjenis evergreen.
Kalau Anda menentukan jenis konten gosip atau viral dengan jangka waktu yang singkat akan mengharuskan Anda untuk rajin memposting artikel setiap ketika mengingat sasaran trafik yang Anda bidik yakni trending dan up to date.
Selain sempurna dalam menentukan jenis konten, yang sering dilupakan para blogger khususnya pemula yakni sisi optimasi. Karena untuk sanggup mendatangkan pengunjung setiap blog membutuhkan kuantitas optimasi, dan disinilah terkadang yang justru menjadi kunci permasalahan yang tidak disadari oleh sebagian besar blogger (pemula).
Ingat, setiap Anda publish sebuah artikel pada ketika yang bersamaan ada teman-teman blogger lain yang juga mempublish konten yang mungkin bertema sama dengan konten Anda. Jadi, disinilah pentingnya meningkatkan secara optimal konten biar artikel kita sanggup ditemukan dan didatangi visitor
Untuk menghasilkan sebuah blog yang berkualitas di mata search engine memerlukan konsep yang terang dan proses meningkatkan secara optimal yang sejalan dengan syarat dan kebijakan anutan Webmaster. Kesalahan dalam mengelola blog sanggup merusak dapat dipercaya blog dihadapan mesin pencari dan juga pengunjung dalam jangka panjang.
Kalau alasan Anda terjun ke dunia blog yakni untuk mencari laba alias profit, Anda sebaiknya memperhatikan hal ini.
Agar acara blogging sanggup menghasilkan profit, Anda memerlukan waktu yang tidak sedikit, dan oleh alasannya yakni itu jangan hingga kita membuang-buang waktu dengan menulis banyak artikel tanpa menghasilkan profit yang sebanding alasannya yakni tidak mendapat visitor sesuai target.
7 Penyebab Trafik Blog Sepi Pengunjung
Berikut beberapa penyebab blog sepi pengunjung meskipun punya banyak artikel :1. Kesehatan blog
Kesehatan blog sangat menentukan besar kecilnya trafik. Kesehatan blog mencakup banyak unsur, mulai dari kualitas artikel, orisinalitas konten, duplicate title, broken link, penggunaan permalink, meta tag dan lain-lain.2. Niche blog
Setiap niche mempunyai level kompetisi yang berbeda-beda. Jika Anda masih pemula, maka sebaiknya pilih niche blog yang mempunyai tingkat persaingan rendah. Anda sanggup menganalisa niche yang berpotensi mendaptkan banyak pengunjung dan gunakan long tail keyword untuk membidik keyword yang mempunyai low competition.3. Backlink
Meskipun ketika ini Google dan search engine lainnya terus berusaha menyempurnakan algoritma masing-masing, dan ada yang beranggapan bahwa backlink ketika ini sudah tidak terlalu penting tetapi (menurut saya) tetap saja backlink merupakan belahan dari pondasi pokok untuk mendatangkan trafik.Sebaiknya Anda baca juga : 6 Cara Mendapatkan Backlink yang Berkualitas Tinggi
4. Pengaruh sosial media
Seperti yang pernah saya ungkap dalam artikel cara mempromosikan konten blog, Google memakai kurang lebih 200 indikator dalam proses merangking laman web, dan salah satunya indikatornya yakni tingkat popularitas blog. Maka, salah satu cara paling gampang untuk meningkatkan kepopuleran blog yakni melalui sosial media.Seperti yang kita ketahui, ketika ini sosial media sudah menjadi belahan dari hidup manusia, jadi dengan mempromosikan konten blog kita di sosial media akan memperbesar peluang bagi blog Anda semakin populer.
5. Salah menentukan template
Gunakan template blog dengan struktur laman yang baik. Struktur template bermasalah akan mempersulit proses crawling oleh spider bot search engine dan hal ini akan berdampak pada sulitnya blog menembus halaman SERP dan ujung-ujungnya berakibat pada rendahnya trafik blog.Silahkan Anda baca dulu : Cara Memilih Template Blog yang Baik dan Benar
6. Jarang update artikel
Walaupun beberapa waktu yang lalu, Matt Cutts sempat mengeluarkan pernyataan bahwa “Google Tidak Mementingkan Update”, tapi berdasarkan saya berdasarkan pengalaman selama ngeblog, entah Anda sepaham dengan saya atau tidak, blog yang jarang diupdate perlahan-lahan akan turun peringkatnya di halaman search engine.Apabila blog Anda masih gres akan lebih baik jikalau Anda rutin publish artikel setidaknya 1 artikel per hari daripada 10 artikel sehari sehabis itu tidak pernah publish lagi. Hal ini sanggup dikecualikan untuk blog-blog dengan DA PA yang tinggi.
Blog yang rajin update artikel di samping baik di mata search engine juga dianggap sebagai blog yang benar-benar dikelola oleh pengunjung Anda bukan hanya sekedar blog spam semata.
7. Berlebihan dalam optimasi
Melakukan meningkatkan secara optimal yang berlebihan atau over optimization hanya akan merusak gambaran blog Anda. Optimasi harus dilakukan dengan cara-cara yang sesuai dengan anutan dan kebijakan Webmaster serta terkesan natural.Seperti contohnya dalam link building, menanam backlink merupakan meningkatkan secara optimal yang sanggup dikatakan sebuah keharusan akan tetapi jikalau penerapannya dilakukan secara berlebihan, maka hal tersebut hanya akan dianggap sebagai tindakan spam yang sanggup menurunkan peringkat blog di SERP.
Untuk informasi lengkap mengenai Optimasi SEO Blog silahkan baca panduannya dalam artikel saya terdahulu SEO On Page dan Off Page : Panduan Lengkap Cara Optimasi SEO pada Blog
Demikian sedikit ulasan mengenai penyebab blog sepi pengunjung meskipun mempunyai banyak artikel, semoga bermanfaat untuk Anda teman-teman blogger.
Apabila ada komplemen informasi atau ingin bertanya seputar artikel ini silahkan tulis di kolom komentar yang tersedia. Terima kasih
0 Response to "Penyebab Blog Sepi Pengunjung Meski Banyak Artikel"
Posting Komentar