12 Jenis Konten Yang Potensial Mendapat Lebih Banyak Pembaca

Beberapa waktu yang kemudian saya pernah menyinggung sedikit pembahasan mengenai tipe konten ini dalam artikel cara menciptakan kerangka goresan pena yang benar. Kali ini saya mencoba untuk mengulas secara lebih luas 12 jenis konten yang berpotensi untuk mendatangkan dan memikat pengunjung blog.

Membuat konten blog yang menarik semoga memikat perhatian pengunjung hingga hasilnya mendatangkan banyak traffik kunjungan ke blog sudah merupakan suatu keharusan.

Dari beberapa artikel yang saya baca dan lembaga yang saya ikuti, ada beberapa ciri konten yang paling diminati pembaca :

• Memiliki narasi (alur) kisah yang runtut;
• Menguatkan perkiraan atau keyakinan
• Atau sebaliknya, berlawanan dengan perkiraan atau keyakinan;
• Membongkar rahasia;
• Inspiratif;
• Mengandung tips atau panduan praktis;
• Membuat kita tersenyum atau tertawa;
• Memuat fakta yang tidak terduga;
• Mengharukan.

Artikel anda yang mempunyai minimal salah satu dari ciri-ciri di atas berpotensi memuaskan pembacanya dan memungkinkan mereka untuk share kembali artikel kita lewat banyak sekali media sosial.

Selain itu, ada beberapa jenis konten yang meskipun tidak mengandung salah satu dari ciri-ciri di atas tetapi tetap berpotensi mendatangkan visitor untuk membacanya.

Jenis konten untuk memikat pembaca

Berikut beberapa tipe konten yang paling berpotensi untuk mendatangkan banyak pengunjung :

1. Panduan (guide)

Panduan berbeda dengan tips. Panduan mempunyai ciri pada materi panjang dan menyeluruh perihal cara melaksanakan sesuatu.

Jenis konten ini kalau dibentuk sebagai konten di blog, biasanya berbentuk satu artikel panjang lebih dari 1000 kata, atau dipecah dalam beberapa artikel bersambung.

Biasanya tipe ini kemudian dibentuk dalam bentuk ebook atau PDF, yang menjadi semacam buku panduan bagi pengunjung terkait hal yang mereka butuhkan.

Untuk menciptakan panduan ini terbilang sulit alasannya ialah memerlukan wangsit yang kuat dan data yang komprehensif.

2. Kiat

Tipe kiat lazim disebut dengan tips/trik. Kalau pada tipe panduan (guide) lebih merujuk pada jenis artikel yang panjang dan lengkap, maka tipe kiat lebih cenderung dengan materi yang simpel, mudah dan biasanya sanggup pribadi diterapkan, contohnya cara mengubah file dari format Word menjadi PDF termasuk dalam tipe ini.

Satu poin penting dalam pembuatan konten jenis kiat ialah untuk menyusunnya semudah mungkin untuk diikuti pembaca. Instruksi dan langkah-langkahnya jelas, bahkan lebih anggun lagi kalau dilengkapi gambar pada tiap langkah yang disajikan.

3. Infografis

Tipe konten ini merupakan visualisasi data yang dikemas dalam bentuk grafis dan gambar. Dalam beberapa tahun terakhir konten ini sedang terkenal bahkan cenderung lebih disukai pembaca ketimbang jenis konten lain.

Untuk menciptakan infografis, diharapkan ketrampilan desainer grafis, alasannya ialah desain yang anggun dan lezat dilihat sangat menentukan kekuatan tipe konten ini untuk mendukung bobot informasi dan data yang ada.

Model konten infografis ini cocok untuk menampilkan informasi menyerupai data, hasil riset, atau statistik yang biasanya penuh angka-angka menjadi gampang dan lezat dibaca dan dipahami.

Saat ini untuk menciptakan infografis sanggup dibentuk oleh siapa saja, termasuk yang awam duduk kasus desain grafis alasannya ialah sudah ada software maupun aplikasi online yang sanggup digunakan untuk menciptakan infografis dengan mudah. Anda sanggup memakai software Ronya Soft Poster Designer ataupun aplikasi online menyerupai canva.com atau pictochart.com

Anda tinggal menentukan desain infografis yang diinginkan kemudian masukkan data dan informasi anda, sangat simpel dan mudah.

4. Meme

Kelebihan utama konten ini terletak pada kualitas humornya, dan kebanyakan orang termasuk saya menyukai sesuatu yang sanggup menciptakan tertawa. Meme sangat potensial untuk mendapat share yang tinggi di media sosial, apalagi kalau meme anda mengandung topik yang lagi viral.

Saat ini untuk menciptakan meme tidaklah sulit. Siapapun sanggup menciptakan meme. Anda sanggup memakai aplikasi online  menyerupai Meme Generator dan Quick Meme. Tinggal upload gambar dan memasukkan teks anda maka jadilah meme buatan anda sendiri.

Kekurangan jenis konten ini kurang cocok kalau dibentuk untuk blog yang membahas topik yang serius. Konten meme ini lebih cocok digunakan untuk blog yang membahas topik-topik ringan, contohnya hiburan dan tips-tips seputar kawula muda.

Tapi kalau ingin sesekali bergurau lewat media sosial, maka tipe ini ialah pilihan terbaik.

5. Video

Dari sisi teknis, jenis konten video ini relatif paling sulit dibentuk dan berbiaya mahal. Keunggulan tipe ini ialah adanya kombinasi audio visual. Bentuk video sangat bermacam-macam sesuai pesan yang ingin disampaikan, sanggup peliputan, dokumenter, komedi, percobaan, bahkan tips dan tutorial.

Meskipun terbilang sulit kalau digarap dengan baik, jenis konten video sangat potensial menarik banyak pengunjung.

Dalam pembuatan yang perlu diperhatikan ialah durasi. Hal ini berkaitan dengan pemakaian data pengunjung dan faktor kelelahan mata. Video lebih dari 10 menit berpotensi untuk di close penonton alasannya ialah memakan banyak pemakaian data. Video yang berdurasi panjang juga sanggup melelahkan mata pengunjung.

Tapi, semua kembali ke duduk kasus isi video, kalau video anda mempunyai isi yang menarik, biasanya pengunjung tetap akan setia menonton.

Anda sanggup memasukkan video buatan anda ke dalam artikel sebagai penguat isi dari pembahasan artikel.

6. Opini

Pendapat atau pandangan seseorang, terutama terkait topik/isu besar yang lagi viral, sanggup menarik perhatian publik. Logikanya, orang cenderung selalu ingin tahu apa kata orang lain.

Selain faktor topik, individu yang mengungkapkan opini juga besar lengan berkuasa besar. Orang lebih cenderung tertarik pada pandangan seorang tokoh publik, menyerupai presiden atau selebriti.

Anda sanggup mencuplik pandangan salah satu tokoh publik terkait warta yang sedang hangat di masyarakat dalam artikel anda.

7. Ulasan Produk

Tipe ini sering disebut review produk. Jenis ini potensial menarik minat pengunjung alasannya ialah sanggup membantu mereka mengambil keputusan sebelum menentukan produk.

Lihat sekeliling anda, ada begitu banyak produk di pasaran yang tiba silih berganti. Misalnya saja smartphone dalam satu merek saja sanggup berpuluh-puluh produk yang beredar di pasaran.

Dengan banyaknya pilihan produk di pasaran menciptakan orang sering kebingungan dalam menentukan pilihan. Maka ulasan produk sanggup membantu mereka untuk mengetahui secara detail produk yang mereka inginkan mulai spesifikasi, kualitas dan harga.

Review produk sanggup anda buat dalam bentuk artikel bedah produk, komparasi dengan barang sejenis, atau bahkan video uji coba.

Dalam pembuatan review produk pastikan anda melaksanakan uji coba pribadi terhadap produk tersebut sehingga pengunjung merasa yakin dengan ulasan anda, terlebih kalau anda menyertakan video ujicoba anda tersebut niscaya lebih menarik dan memuaskan pengunjung.

8. Daftar

Konten jenis ini terkenal dengan sebutan Listicle (artikel yang menyajikan list atau daftar).
Model konten ini sudah lebih dahulu digunakan oleh penerbit majalah. Dan banyak diterapkan oleh beberapa situs/blog hingga mendapat traffik pengunjung yang besar.

Kalau anda perhatikan pada beberapa sampul majalah, banyak memakai model ini dalam pembuatan cover.

Contoh penerapan model konten daftar pada majalah menyerupai cover diatas :

• 5 Gaya Hijab Sporty
• 6 Topping Ubi Panggang

Cara pembuatan jenis konten daftar ini relatif sama dengan penggarapan artikel pada umumnya, anda tentukan angka yang ingin ditampilkan dan susun penyajiannya dalam bentuk angka atau poin. Untuk deskripsi tiap poin sanggup ringkas, atau panjang, tergantung materi dan karakteristik pembaca yang disasar.

9. Kompilasi

Faktor utama dari tipe ini ialah proses mengumpulkan materi konten. Karena tipe ini menyajikan kumpulan konten pilihan yang disatukan dalam tema tertentu. Contohnya:

• 7 Situs Penyedia Gambar Gratis Terbaik 
• 5 Topik yang Paling Ramai Dibicarakan di Media Sosial pada 2017

contoh : artikel dari panduanim.com

Kompilasi biasanya disajikan dalam bentuk daftar dan sinopsis konten yang dipilih, kemudian disematkan link ke sumber terkait.

Jenis ini kerap dirasakan menarik oleh pembaca alasannya ialah menciptakan mereka ingin memastikan tidak tertinggal kabar atau informasi penting terkait topik yang mereka minati.

Kompilasi sanggup dijadikan rujukan atau rekomendasi bagi pembaca dalam mencari sesuatu. Maka kumpulan rekomendasi pada satu artikel membantu mereka mengakses konten yang dibutuhkan secara praktis, tanpa perlu menyusuri satu per satu.

10. Studi Kasus

Jenis studi masalah sangat cocok untuk diterapkan pada konten yang relatif serius dengan karakteristik pembaca serupa. Studi masalah idealnya membahas sesuatu menurut hal yang benar-benar terjadi; sehingga jauh dari kesan menampilkan informasi yang mengambang.

Studi masalah biasanya mempunyai materi yang rumit dan kompleks. Pembuatannya membutuhkan data dan informasi yang lengkap. Dan disusun secara rapi dan memikat semoga gampang diserap dan dipahami.
Cerita Sukses sanggup menjadi salah satu rujukan dalam jenis konten studi masalah ini.

11. Wawancara

Sedikit berbeda dengan jenis opini yang pendapat atau pandangan seseorang dinyatakan langsung, pada wawancara, narasumber hanya menjawab pertanyaan dari anda sebagai pihak yang mewawancarai terkait suatu topik.

contoh : artikel dari blogguebo.com

Dari hasil wawancara sanggup anda tuangkan dalam bentuk artikel tanya jawab antara anda dan narasumber. Akan lebih menarik lagi kalau artikel wawancara anda disertai dengan video hasil wawancara anda, setidak-tidaknya sertakan foto anda bersama dengan narasumber.

12. Hasil Riset

Pada tingkat pembuatan konten yang serius, tipe yang menyajikan hasil riset berupa data orisinal sanggup dibilang menempati posisi atas. Karena pembuatannya paling sulit secara teknis dan membutuhkan waktu yang lama.

Konten ini juga potensial menjaring pengunjung, alasannya ialah orang ingin tahu kesimpulan pendapat dari sekelompok responden perihal suatu hal. Di samping topik materi riset yang menarik, semakin detail teknik penggarapan dan banyak respondennya, maka semakin besar pula daya tarik temuannya.

Jika anda menciptakan tipe ini, jelaskan juga metode pengumpulan data, profil responden (asal, usia, dan jenis kelamin), dan kapan pengumpulan data dilakukan untuk memastikan pembaca mendapat informasi yang terang dikala membaca artikel anda.

Begitulah beberapa tipe konten yang potensial meningkatkan trafik pengunjung ke blog atau media umum yang anda miliki. Menerapkan salah satu saja, dengan sanksi yang mumpuni, kemungkinan berpeluang besar sanggup berdampak baik pada kualitas konten anda.

Demikian sedikit informasi perihal beberapa jenis konten, semoga bermanfaat dan terima kasih sudah membaca artikel ini hingga selesai.

Share this post